Selasa, 19 Januari 2010

LEVERAGE DAN MARGIN DALAM FOREX

Istilah ini sering membingungkan para trader pemula. Tentu kita mafhum alias paham, karena memang sedikit rumit. He he he he. Tapi bisa dipelajari koq. Kita sebagai trader memang harus kenal betul istilah ini, pemahaman yang benar, karena dampak baiknya adalah kepada profit yang diinginkan.

Leverage dan Margin
Saya Tidak Punya Uang Untuk Membeli 100,000 EURO, bagaimana ?
Jawabannya : LEVERAGE dan MARGIN

Ilustrasi :
“Leverage” adalah seperti kita meminjam uang di perusahaan broker dengan jumlah tertentu dan dengan memberikan sejumlah jaminan yang dinamakan dengan “Margin”

Macam Leverage (atau daya ungkit)
Leverage ada beberapa jenis pada umumnya, yaitu:
1:1 berarti uang jaminannya = nilai kontraknya (100%)
1:50 berarti uang jaminannya 2% dari nilai kontrak
1:100 berarti uang jaminannya 1% dari nilai kontrak
1:200 berarti uang jaminannya 0.50% dari nilai kontrak
1:400 berarti uang jaminannya 0.25% dari nilai kontrak
1:500 berarti uang jaminannya 0.20% dari nilai kontrak

Keterangan : Jaminan = Margin

Jaminan (margin) akan dikembalikan ke portfolio account balance anda lagi secara
utuh setelah posisi order anda ditutup (close) atau clear

Perhitungan Margin
Untuk Mata Uang Indirect (USD/JPY, USD/CHF, USD/…) : RUMUS: Lot x 100,000 x % Margin.
Contoh :
Buy 0.3 lot USD/JPY di harga 121.07, dengan leverage 1:200 = 0.3 x 100,000 x 0.5%
= USD 150


Untuk Mata Uang Direct (GBP/USD, EUR/USD, …/USD) :
RUMUS: Lot x 100,000 x % Margin x Market Price
Contoh:
Buy 2.1 lot EUR/USD di harga 1.3010, dengan leverage 1:500
= 2.1 x 100,000 x 0.2% x 1.3010 = USD 546.42

Untuk Mata Uang Cross Rate UMUM (GBP/JPY, EUR/GBP, dan mata uang lainnya yang bukan berbanding dengan USD) :
RUMUS: Margin untuk Cross Rate adalah dihitung dari Base Currencynya (dari mata uang yang di depan)
Contoh:
(GBP/JPY) = Base Currencynya adalah GBP
Buy 1.5 lot GBP/JPY di harga 242.65, dengan leverage 1:500 (misal di saat itu harga GBP/USD = 2.0360) = 1.5 x 100,000 x 0.2% x 2.0360 = USD 610.8

Anda tidak akan bisa order jika sisa Free Margin anda tidak mencukupi. Oleh karena itu sesuaikan penggunaan lotnya dengan kekuatan modal anda.

Ilustrasi Penggunaan Leverage & Margin
ILUSTRASI (contoh dengan setting leverage 1:500 di account anda) Anda ingin membeli $100,000 USD/JPY di market (atau = 1 lot regular), Anda tidak perlu mengeluarkan uang modal sebesar $100,000 tersebut, Tetapi anda cukup mengeluarkan uang sebesar jaminannya saja yaitu 0.2% nya dari margin 0.2%).$100,000 yaitu $200 saja. (contoh untuk leverage 1:500 Dan bila anda mendapatkan profit dari transaksi tersebut, maka hasil yang anda dapat akan sama besarnya seperti halnya anda bertrading dengan bermodal langsung $100,000 tersebut di market tanpa leverage.

Dan bila rugi pun, anda juga hanya rugi sebesar $200 tersebut dan bukan $100,000. (anda juga bisa membatasi kerugian anda dengan Stop Loss) Sehingga perdagangan di Forex Modern ini lebih menguntungkan dan beresiko lebih rendah daripada jenis yang Tradisional karena adanya fasilitas Leverage dan Margin di Forex Modern tersebut. Disamping itu
potensi hasil (Gain) yang didapat pun juga sama besarnya.

Dengan fasilitas Leverage yang tinggi juga dapat meningkatkan ketahanan point anda.

Ada teman bertanya, bagaimana pilihan leverage jika saya seorang newbie forex? Kalau pendapat saya, jika peluang trade jadi lebih banyak..newbie akan ada banyak peluang untuk menge-test teknik sistem trading mereka...yang terpenting adalah Money Management...

Tetapi penting juga diketahui, ngomong-ngomong leverage kalau tinggi-tinggi memang benar bisa bikin profit besar, tapi ingat juga ketahanan account kita-kita, kalo leverage terlalu tinggi misal diatas 200, maka tahanan acount kita bisa-bisa gak oke... soalnya kadang-kadang trader kegoda buat trade dalam jumlah lot yang besar dengan harapan instant profit.. Maka kuncinya, tadi saya sampaikan: money management. Begitu Anda paham money management, kemudian Anda mampu mengendalikannya maka yang terbaik adalah leverage 1:500.
Begiccuuu..

Sepanjang yang saya tahu, kalau ada master forex baca silahkan bisa di konfirm.
Rumusnya sederhana (masih patokan Standar lot yah) :
1. waktu OP 1 lot ($100,000), bagikan lot kita dengan leverage kita yang sebelah kanan. Nah kita bisa tahu berapa duit kita yg diperlukan untuk OP.
misal 1:100 berarti 100,000 / 100 = (1,000) berarti kita perlu 1,000 usd untuk bisa OP 1 lot.
misal 1:200 berarti 100,000 / 200 = (500) berarti kita perlu 500 usd untuk bisa OP 1 lot.
misal 1:500 berarti 100,000 / 500 = (200) berarti kita perlu 200 usd untuk bisa OP 1 lot.


Begitu Bro'...

Jadi pada saat Anda mendaftar account baru pertama kali, sebaiknya para newbie memilih leverage 1:500. Kalau Anda keberatan, ya tidak apa-apa qqqq.....

Bagi saya, newbie untuk memilih leverage 1:500 adalah yang terbaik.
Tetapi ya terserah...

Leverage is a two-eyed knife
Semakin tinggi ratio leverage, semakin panjang pisau itu.
Kalo kita profit, market maker akan tertusuk dan sebaliknya.
semakin tinggi leverage, semakin dalam tusukan pisau itu.

Leverage juga mempengaruhi nilai profit/loss, semakin tinggi leverage, semakin tinggi angka profit dan loss (P/L). (menggiurkan, dan sekaligus mematikan dalam arti bila kita tidak cermat dalam me-manage-nya, tetapi saya yakin banyak trader yang bisa.

Studi kasus:
Kita pake GBP/USD biar angka P/L nya bulat. (ingat patokan 1 lot standar)
(anggap Risk/Reward kita 1:1, supaya gampang bacanya.
Risk : Reward 1:1 / target 100 pips for TP and SL.
Leverage 1:100 -- Profit $1000 dan bila Loss juga $1000
Leverage 1:200 -- Profit $2000 dan bila Loss juga $2000
Leverage 1:500 -- Profit $5000 dan bila Loss juga $5000

Ok kita lihat perbandingan leverage 1:500. Dengan uang $200 diatas tadi kita OP 1 lot. Keuntungan $5000 (2500%). Itu kalau untung, kalo hit the SL? Ihhh mengerikan, tetapi kalau profit? IIhhhh menggiurkan... Tetap ngomong-ngomong... saya ini bukan ahlinya pake stoploss lho... gak pernah pake... hikz hikz hikz... kalau pake sering kena terus mbalik.... hua ha ha ha. Tetapi saya memiliki penggantinya..., ada rahasianya hua ha ha ha. ngomong-ngomong lagi, saya gak pernah pakai 1 lot. saya trader mencari amannya saja...money management adalah nyawa trading saya, selain itu saya gak pingin cepat kaya di forex, saya ingin berhasil di forex... Beda tho? Waduh koq nglantur ngomong diri sendiri mulu, oke... klik lagi disini!

Pendek kata, find safe.
Bravo newbie!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar