Selasa, 15 Mei 2012

APAKAH PEMULA BISA PROFITABLE DALAM TRADING FOREX?


Sepertinya dengan merebaknya jaringan internet,  semakin banyak orang tertarik untuk Pasar Valuta.  Forex selalu bikin penasaran, karena Banyak dari mereka yang mengatakan  perdagangan valas atau forex online benar-benar dapat menguntungkan. .. sebagian yang lain katanya  dapat merugikan hehehehe.  

Dari berbagai web ataupun blog,  mereka pengelola situs itu mengatakan bahwa forex itu adalah bisnis yang menguntungkan, beberapa dari mereka mengatakan bahwa Forex adalah penipuan. 

Maka baiknya para pemula banyak menggali informasi tentang forex dengan benar... Dan itu bukan tugas saya untuk mengajari Anda...  Karena kapasitas saya hanyalah seorang penulis saja... penulis yang kesepian whuakakakkaa.... Soalnya...Jadi trader gak ada temen kantornya nih.. apalagi ditemeni sekretaris....

Ya,...Forex trading mungkin tampak sangat sederhana untuk pemula. Sebenarnya itu adalah benar-benar sederhana dan Anda dapat dengan cepat belajar bagaimana untuk membuka posisi perdagangan dan bagaimana menutupnya. Memang klik klik gampang koq... Bagian yang paling sulit adalah untuk membuka posisi perdagangan dalam saat yang tepat dan menutupnya dengan memperoleh profit. 

Yang dapat membawa Anda membutuhkan waktu lama untuk belajar. Banyak trader  baru mencoba perdagangan dengan dana mereka dalam uang riil, padahal belum pengalaman banget ... dan kurangnya keterampilan perdagangan. Dan ketika  loss terjadi, malah mereka menyalahkan Forex, repot lagi menyalahkan  sama yang mengenalkan forex  dan berpikir bahwa trading Forex adalah scam.  

Pokoknya pemula perlu sekali menemui  rekan trader yang cukup pengalaman.... belajar darinya.. dengan semangat dan jangan setengah-setengah. Nanti akan terlihat sangat berbeda.

Mereka, trader  yang benar-benar berpikir serius tentang forex trading dan berharap untuk belajar pasar valuta asing dan perdagangan online, memiliki kesempatan besar untuk menjadi trader profesional dan sukses membuat keuntungan dari perdagangan mata uang secara online. 

Untuk seperti itu, belajar serius adalah langkah yang tepat... dan tidak kalah pentingnya adalah penguasaan psikologis agar tetap tenang dan tanpa emosi saat berada di  perdagangan pasar Forex. Emosi adalah sesuatu  yang membunuh keuntungan Anda.  Emosi  Anda menjadi sangat sensitif terhadap setiap gerakan pasar dan dapat membuat kesalahan saat membuka atau menutup posisi perdagangan dalam waktu yang salah. Maka penting dan sangat sangat sangat  (qqq..) penting untuk belajar dan tahu kapan harus masuk pasar dan kapan harus meninggalkannya.  Lha wong saya sendiri masih belajar.... makanya  mencari teman  biar gak belajar sendirian  hehehehe...

Untuk mencoba sendiri di forex dan melihat apakah bisnis ini cocok Anda, kami menyarankan Anda untuk mendapatkan beberapa pengetahuan tentang Pasar Valuta Asing. Apakah pemula bisa profitable dalam trading forex? Pokoke sinau, titik!

Kedua,  berlatih di demo account dengan salah satu broker.  Beberapa trader membuat kesalahan dengan bergegas maju dengan perdagangan uang nyata mereka, padahal mereka tidak banyak memiliki pengalaman dalam perdagangan sama sekali. Jangan impulsif, emosi dan perdagangan Forex tidak dapat hidup berdampingan bersama-sama. Beri diri Anda waktu untuk belajar merasakan pasar dan tahu prinsip-prinsipnya. Setelah Anda berlatih cukup, Anda dapat melanjutkan dan memulai trading Forex. Cobalah dengan modal  $100. Trading Forex tidak menuntut investasi besar. Anda dapat deposit sebanyak $ 100 dan mendapatkan pengalaman perdagangan cukup untuk perdagangan uang nyata Anda sendiri. Setelah beberapa saat ketika Anda merasa bahwa Anda siap untuk melanjutkan jenjang selanjutnya.. ya lanjutkan!  Anda dapat membuka rekening trading dengan salah satu broker Forex dan menginvestasikan dana Anda ke real trading. Ikuti saya buka di broker FxClearing. Disini link-nyA.. KLIK!
Untuk panduan bikin akun: klik

Bye bye....!

Selasa, 08 Mei 2012

LEBIH DALAM TENTANG FUNDAMENTAL

Artikel ini bertujuan hanya untuk memperkaya pengetahuan Anda entahkah Anda seorang newbie dalam dunia forex, trader pemula, atau bahkan seorang trader kawakan. Satu hal yang diharapkan dari artikel ini adalah untuk memperkaya pengetahuan Anda dalam bertrading dan mempersiapkan seorang trader pemula (rookie trader) dalam memulai real tradingnya .

Dikepala saya muncul sebuah pertanyaan sederhana: Mengapa analisa teknikal saya tidak selalu akurat? Well, saya telah menggunakan Moving Average dengan benar. Saya juga sudah menambahkan beberapa indikator lainnya yang saya ketahui waktu itu termasuk indikator untuk mengetahui kondisi jenuh beli dan jenuh jual seperti RSI atau Stochastic Oscillator. Tetapi meskipun semua indikator teknikal saya telah menunjukkan arah yang sama, mengapa justru yang terjadi pada harga malah sebaliknya?

Dari sanalah saya mencari tahu penyebab harga dapat bergerak berlawanan dengan kondisi teknikal yang terjadi waktu itu. Dan, saya menemukan jawabannya ada pada yang disebut: economic events. Bahasa sederhananya ya berita. Betul, berita. Meskipun ketika itu semua indikator teknikal menunjukkan grafik bergerak naik, yang terjadi adalah harga malah terus bergerak turun melanjutkan apa yang telah terjadi. Dan semuanya itu disebabkan oleh berita dari negara yang bersangkutan.

Hal inilah yang perlu Anda ketahui. Mungkin banyak yang tahu tapi sedikit yang sadar. Berita adalah penggerak dalam sebuah pasar uang. Itu sebabnya analisa fundamental ada!

Entahkah hasil statistik menunjukkan harga seharusnya naik ditinjau dari berbagai indikator yang ada, namun kalau memang berita yang ada justru mengacu pada harga bergerak turun, tidak ada satu pun pihak yang sanggup membantahnya. Ini disebabkan para trader pun berpandangan yang sama: sebuah berita fundamental (entah itu hasil survey, entah itu kebijakan moneter, atau sekedar isu belaka) menentukan apakah eknomi negara yang bersangkutan dalam keadaan sehat atau tidak.

  Jadi bisa disimpulkan sementara : fundamental lebih kuat dari teknikal. Pernyataan yang tidak bisa dibantah (meskipun jika Anda adalah seorang fundamentalis ekstrim, Anda juga harus mengetahui bahwa teknikal lebih cepat dan obyektif).

Itulah sebabnya analisa fundamental penting bagi seorang trader. Anda tidak dapat melakukan sebuah aksi jual besar-besaran hanya karena grafik dan instrumen analisanya menunjukkan trend turun namun sementara itu negara yang bersangkutan sedang menaikkan suku bunganya dan mata uang lawan sedang dalam keadaan lemah!

 Jadi, masukkan ini dalam referensi Anda: Berita adalah penggerak harga dan kesadaran ini akan melenyapkan segala keyakinan 100% benar terhadap analisa technikal Anda.




Karena itu penting untuk diketahui Faktor-faktor penting yang perlu diperhatikan untuk News Trading:
  • Jenis-jenis economic news apa saja yang dianggap penting oleh pasar dan berpotensi menyebabkan pergerakan harga yang cukup besar (drastis). Semakin penting maka biasanya pergerakan harga yang terjadi juga semakin besar
  • Berapa besar selisih nilai aktual dan forecast (prediksi) dari news. Semakin besar selisih nilai aktual dengan forecast, semakin besar pula pergerakan harga yang terjadi
  • Range High-Low Daily (Range Harian) beberapa saat sebelum news diumumkan. Semakin kecil range harian dari mata uang yang bersangkutan sebelum pengumuman news, biasanya pergerakan harga relatif lebih besar
  • Jenis Pair mata uang yang anda gunakan, Spread yang membesar, dan Slippage. Ada pair tertentu yang sedikit “aneh”, karena meskipun ada news yang seharusnya cukup penting untuk pair tersebut, tapi tidak terjadi pergerakan harga yang cukup besar, bahkan ada kalanya harga hampir tak bergerak. Ada broker forex tertentu yang sengaja membesarkan spread sewaktu pengumuman news penting. Juga seringkali terjadi slippage (harga yang tak sesuai) antara harga yang anda order dengan yang anda dapatkan.
  •  
 Begitu saja dulu...
  •  



CINTAILAH MIMPIMU tapi JANGAN BERMIMPI


Haiyyah... Opo maneh iki?
Wess mbooh... meneng ae.  Dengerin nih ada yang lagi curhat!
“setiap orang memang berhak untuk memiliki impian mereka, karena impian tersebut orang bisa hidup. saya pun berharap juga begitu. saya tidak berani berharap terlalu tinggi mengingat kamampuan saya yang sangat minim. saya dulu punya usaha dan mandiri dn karena saya bangkrut  saya terlibat hutang yang sangat banyak padahal sekarang  saya tidak lagi bisa bekerja, akhirnya saya tertarik dengan forex. saya tertarik karena forex mempunyai potensi yang angat tinggi untuk mendapatkan profit. Katanya sih...  Meski kini saya sekarang hanya modal ‘sak dumil’ akun cent, tapi saya berharap modal ini berkembang menjadi  sangat banyaaaaaaaaaak.  saya berharap bisa memanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk menyelesaikan segala hutang yang menumpuk. Saya berharap bisa menyelesaikan masalah saya. Aamiin.

“Setelah itu?”

“Setelah hutang saya lunas,  saya ingin punya rumah walaupun tidak terlalu mewah tapi cukup Untuk membuat betah dalam rumah. Kalau kepanasan, Cukup Nyalain Ambil Remot AC saja. Kalau mau mandi, tapi kan dingin, ya  cukup putar kran pemanas saja. Kalau gak sempat ambil minum karena sibuk trading, apalagi  lagi floating, cukup panggil pembantu untuk membantuku mengambilkan air minum di kulkas. Atau saya suruh buat juice mangga saja, biar tidak sariawan.”

“Terus?”

“Ya, kalau bisa sih bisa jalan-jalan keliling indonesia setiap market libur atau menjadi pembicara dan penginspirasi orang di dunia forex.  Kemudian sebulan sekali saya menyumbang 10 % penghasilan WD kepada mereka yang membutuhkan.  Pokoknya saya ingin hasil  dari trading saya cukup buat hidup sehari-hari,cukup buat biaya sekolah anak,cukup buat kita memberikan sebagian hasil dari forex buat orang yang kurang mampu... 

“Terus?”

“Terus terus.... gundulmu! Aku off dulu ya, mau ngadepin dept kollector dulu nih.  Semprul.. Hari-hari dikejar-kejar hutang! Good Bye Ninjaa Trader.”
>>>>>>>>>>>>>>>>>> 
Huahahahahahhaaaaa.....
Menggelikan sekaligus mengenaskan! Tetapi fenomena itu  benar-benar ada disekitar kita.

Hari-hari berlalu.... Tidak terasa sudah beberapa bulan.

“Ninjaa,  apa kabar?” begitu sapanya ketika dia bertamu ke rumahku.

“Baik Mas... gimana kabar kamu?”

“Tambah remuk!”

“Lho koq?”

“Investasiku macet! Gak ada yang memberi hasil, boro-boro modal kembali!”

“Eit, tunggu dulu! Bukankah  kemarin dulu kamu mengatakan kamu akan trading sendiri? Kemudian kamu bermimpi akan  kaya raya, bahkan aku pun akan kamu ajak ke Sidney, sekedar punya plastik merk mall yang ada disana?”

“Justru aku bermimpi kaya raya itu-lah Ninjaa, hidupku jadi begini...!”

“Apa ada yang salah dengan mimpimu?”

“Bukan salah mimpiku, tetapi salah cara aku mewujudkan mimpiku. Aku trading modal kecil, bebanku besar,  ternyata aku gak profit-profit, malah kemudian loss dan habis. Dan ketika curhat sama temen, aku disarankan investasi  dan hasil 200 % per bulan.  Ya ikut lah! Kebetulan, sertifikat tanah masih ada, ya akhirnya aku ‘sekolahkan’ . Kan, dalam perhitunganku saya akan dapat sekian-sekian, hutang lunas dalam jangka waktu sekian-sekian... Aku akan menjadi kaya raya, terus aku akan beli rumh meski gak mewah, bisa sodakoh jariah 10 % setiap bulan.. bla bla bla..!”

“Kamu percaya saat itu?”

“Ya gak percaya 100 % sih... memang gak logis, tapi kan aku jadi punya harapan! Harapanku lebih besar daripada kepercayaanku. Ya sudah.. just do it!”

“Kamu memperhitungkan reward, hasil, yang manis-manis, tetapi apakah saat itu kamu juga memperhitungkan risikonya?”

“Istilah risiko terkubur oleh manisnya pengaruh, ibarat gula telah larut dalam air panas.  Yang kelihatan di depan mataku adalah keindahan dan kenyamanan hidup! Ternyata, aku salah! Dan sadar-sadar ketika hidupku semakin terpuruk, dan yang saya hadapi sekarang malah hanya risiko kepedihan dan tanggung jawab!”

“Kalau ada yang menawarkan investasi 50%, kamu ikut lagi gak?”

“Hahahahahaaa.... Ninjaa, hidupku semakin parah.  Duit saja gak punya. “

“Kalau ada yang meminjami kamu duit lagi?”

“Hemm....! Sekarang hidupku begini.  Kalau aku bekerja jadi buruh, sampai akhir hidupku pun ya hutangku tak lunas. Keluargaku sudah tidak ada lagi yang bisa diandalkan. Hidupku pun hari-hari dalam ketakutan dikejar-kejar hantu berjaket! Mungkin kalau ada yang mau meminjamkan duit dan ada investasi 50%, kayaknya sih itu kesempatan terakhirku .”

“Masih gak kapok?”

“Kalau aku kapok, aku hanya jadi buruh... sementara aku  sama sekali gak punya keahlian apa-apa.”
“Hemm.... ya mungkin investasimu kali ini gak usah banyak-banyak, 100 rebu saja.”

“Hahahahhaa Kalau gak banyak, mana mungkin aku bisa selesaikan hutangku yang banyak? Aaah.. pusing! Aku kali ini akan mengmbil  jalan ketiga saja, no investasi ke forex.”

“Apaan?”

“Ke dukun!”

“Hadeeuuuh! Jangan! Gak ada gunanya sobat!”

“Wes, meneng ae kowe Ninjaa... Aku ada relasi yang mengetahui dukun hebat!”

Dan.....
Hari-hari berlalu... dua bulan sudah terlewati, dia datang lagi.
“Ninjaa... maaf, ijinkan aku menginap di rumahmu untuk sementara!”

“Kenapa dengan rumahmu? Bukankah sudah ada AC, kamar mandi dengan air panas.. !”

“Gundulmu! Dukunnya dukun gemblung! Gak ada hasilnya..  Katanya mau narik emas batangan malah yang ketarikk duitku, bahkan duit  yang terakhir ini.  Sementara rumahku akan  di sita bank. Aku  menjadi gelandangan, Ninjaa.. Nasiiiib nasiiiib!”

“Mengenaskan!”

“Aku harus bagaimana lagi sekarang!”

“Perbanyaklah bertaubat, sholat dan sabar. Allah akan memberi jalan kepadamu. Semoga.. aamiin”

“Aamiin...”

“Kamu gak bisa menolongku, Ninjaa?”

“Kamu butuh duit dan itu di dapat dengan pekerjaan, maka kamu harus bekerja dan yang kamu butuhkan pertolongan dari  Tuhanmu! Karena yang memberi rizki adalah Tuhanmu!”

“Pekerjaan apa, hutangku banyak!”

“Kalau sedang bekerja jangan mikir hutang, hasilnya buat melanjutkan hidupmu saja. Kalau ada kelebihan  baru buat mengangsur hutang.”

“Wah, saya akan dimarahi orang-orang karena gak bayar hutang? Aku gak mungkin dapat pekerjaan dengan gaji yang besar, untuk hidup saja gak tahu...”

“Lha, itu bagian dr tanggung jawab. Sekarang kamu ingin gak dimarahi, ya jangan hutang atau investasimu jangan macet! Kalau ini sudah terjadi, dan hasil kerjamu itu buat bayar hutang semua.. memang kamu gak akan makan? Memang kamu superman apa?”

“Koq malah dimarahi?”

“Aku gak marah, Cuma aku membuka pikiran kamu itu agar berfikir logis! Kamu itu sekarang gak perlu gengsi-gengsian. Lakukan apa yang kamu bisa, pentingkan hidupmu dulu baru orang lain! Nah, disitu kamu sambil berdoa... mohon pertolongan sama Yang Maha Kuasa. Hidup itu kan sudah ada yang atur, manusia hanya berusaha saja. Tuhan menciptakan manusia kan dengan tanggung jawab. Tenang saja...! Kalau jatah rejekimu sudah gak ada, nyawamu akan dicabut, tenang saja... toh sekarang kamu masih bernyawa... Tandanya masih ada jalan rejeki buatmu! Orang yang kaya raya juga bisa miskin mendadak, begitu pula orang miskin pun bisa kaya mendadak. Yang penting kamu  berbuat baik di dunia ini. Siapa tahu, besok sore kamu menolong seorang gadis yang membutuhkan, ternyata orang tuanya kaya raya, terus hutangmu dilunasi dan anak gadisnya di jodohkan sama kamu..! Itu contoh sederhananya!"

“Ya ya ya...! terus?”

“Terus aku capek nulisnya.. kriting tanganku...!  Aku arep turu, koneksiku juga lagi  mati!!! “

“Lha aku piye?”

“Yo wes.. senyum2 sendiri kono.. penakno!”

“Asem!”
......................................

Kamis, 03 Mei 2012

Forex: Sulit ataukah Mudah?

Trading forex itu sangat sulit karena butuh kesabaran yang tinggi untuk memperoleh penghasilan yang baik, betapa banyak trader forex di indonesia bangkrut karena salah set dlm mindset dan akhirnya loss, seorang trader yang telah sukses pastinya pernah mengalami beberapa kali MC. jadi jangan percaya iklan yang menginfokan kepada anda bahwa  forex itu mudah. Kalau mudah, saya sendiri gak perlu hancur dan miskin krn forex... 

Kalau saya  bilang forex itu mudah adalah klik klik buy sell nya... wkwkwkwkwwkwka

Okey, itu hanya intermezo ... baca baik-baik ..
 .....

Tetapi Berdasarkan pengalaman, sebenarnya banyak faktor untuk berhasil maupun hancur di forex .

Jika kita gak bisa menaklukan diri sendiri. Psikologis kita terganggu dalam melakukan aktifitas trading, tentu akan merasakan hasil yg berbeda .dibanding yg psikologinya mateng...Karena kesulitan lebih banyak faktor dr dalam diri kita... Dan inilah yang sulit... Jika dipaksakan trading live.. pun hasilnya sulit untuk profit... Jadi tingkat "sulit" pun karena ada sebab musababnya...

Krna kenyataannya, Mereka yang menguasai Strategi yang benar dan Money Management yang Baik  serta PSYCHOLOGY yang baik! … MEREKA BERHASIL DAN BERSEDIA MENGATAKAN FOREX ITU MUDAH..!

Entahlah...
Aku hanya menyimpulkan bahwa jika kita belajar dg tekun... dan setelah itu kita sdh punya sistem bagus dn teruji, money management juga bagus, sangat terukur dan tidak ada unsur-2 serakah... Kemudian secara pribadi, modal yg dipake pun "fresh" ... tentu akan mengatakan bahwa forex itu mudah .... Dan inilah yang saya tidak miliki saat-saat aku sendiri hancur....!

1. Saya untuk modal tidak fresh, artinya duit bank... yg tentu ada beban di belakang... memaksakan trading harus mencapai target tertentu ..> ini juga mempengaruhi sulitnya trading.

2.Saya belum memiliki sistem teruji, karena tidak sabar harus segera trading live... So pasti saya jadi males untuk menguji sistem trading di akun demo..> ini juga mempengarui sulitnya trading karena ternyata tidak sesuai bayangan... loss demi loss terjadi... Sementara beban bank semakin menjadi ancaman... apalagi sampai didatangi dept kolektor... padahal belum profit.... akhirnya meneruskan kesalahan berikutnya.. yang ke-3

3. Money management kacau

psikologis sdh kena! Akhirnya berlanjut kekalutan pikiran.... Belum lgi masalah lain-lain... kebutuhan keluarga... kanan kiri keluarga dan tetangga pun memandang forex hanyalah bisnis yg menghancurkan... maka tambah beban lagi.. dan begitu terus berlanjut....

Kemudian dalam persoalan trading itu sendiri... Trader juga rata-rata pemalas melihat news berkenaan dengan trading... Padahal rata-rata pemula hancurnya karena faktor fundamental yg kurang dikuasai... Padahal minimal mengetahu jam-jam tertentu kapan news high impact akan di riliis.

Saya.. mungkin mewakili semua trader looser yg ada di indonesia... munngkin sedikit perbedaan... tapi intinya sama.. faktor psikologis dengan latar belakang trader yg berbeda... itu menjadi masalah besar bgi seorang trader...

dan mengapa trading menjadi tetap sulit?

Ya.. karena kita ingin berpenghasilan besar dari forex dengan modal kecil..!!!
Yg memiliki modal besar, karena ingin berpenghasilan yg lebih besar lgi...

whuahahahhahaa

Atau yg sedang memiliki modal kecil, berusaha hutang agar memiliki modal yang gedhe...!
Sayangnya kemudian tradingnya tidak terkontrol...
"ingin  cepat kaya adalah sebuah keharusan"

Mengapa trader MC?
Biasanya krn tidak memperhitungkan risk rewardnya...

REWARD Vs Risk. Disamping itu juga Money Management yang baik tidak lepas dari penggunaan STOP LOSS. Banyak Trader Tidak Disiplin seperti : TIDAK MENGGUNAKAN STOP LOSS atau MENGGESER STOPLOSS nya semakin JAUH sehingga RISK nya semakin besar… ini money manajement yang buruk sekali. Ketika anda tidak menggunakan STOP LOSS memang RASIO WIN anda akan BESAR bahkan mungkin anda bisa trading TANPA LOSS tapi sekali LOSS 1x saja uang anda bisa AMBLAS!… Jadi STOP LOSS merupakan Salah satu Strategi Risk Manajemen yang BAIK!

Mengapa trader tidak mau menempatkan stop loss atau tidak mau cut loss?

Karena mindset trader keliru.... seolah setiap transaksi harus profit...!!! ini sungguh aku alami dan ujungnya adalah penderitaan seoarng trader.

Padahal jika kita mau cut loss atas analisa kita yg salah... kita bisa mengganti profit yg lebih baik dn menutup jumlah loss-nya....

Tetapi bagaimana jika selalau kena SL-nya?

Berarti sistem nya yang belum teruji sdh dipake.... Menggunakan SL pun, kalau terus-terusan kena SL juga akhirnya bangkrut...! Maka kembali kepada sistem yang dipake... dan style trading yg digunakan oleh trader itu yg perlu di renungkan kembali...

Dan Terakhir Psychology yang baik itu Seperti apa ? Tidak menggunakan EMOSI Sama sekali di Dunia FOREX. :) ….. tidak ada emosi TAKUT, DENDAM, MARAH, dan emosi negatif lainnya.
Anda cukup ikuti SISTEM yang ada, jika syarat terpenuhi misalkan ada pola sell maka ya lakukan order. Ketika Loss maka tidak DENDAM dengan pasang LAWAN ARAH, tapi santai saja dulu dan menunggu signal berikutnya..

Apakah ini sulit? Jika anda berlatih tekun, insya Allah kesulitan akan teratasi dan berbalik menjadi kemudahan.. Bukankah bersama kesulitan ada kemudahan...?

Sistem yang Benar + Money Management yang Baik + Psyhology yang Baik = Trader Sukses!…

Begitu kira-kira.... jawaban saya..!

Oke, Semoga Bermanfaat Beeeeroooowww!!!!

Selasa, 17 April 2012

Apa Kabar EURUSD dan GBPUSD 18 April 2012

EURUSD
FXstreet.com (San Francisco) - The EUR/USD pair continues to hold steady around 1.3125 ahead of the Tokyo opening, after finishing overnight trading mostly unchanged on a choppy Tuesday.

As Valeria Bednarik, Chief Analyst at FXstreet.com notes, risk appetite was barely enough to limit the downside in EUR/USD, “with hourly chart [showing] indicators flat around their midlines, lacking strength either side of the board,” she says.

Ms. Bednarik also says that the 4 hours chart shows a limited bullish tone, with stronger gains favored only once price pushes above resistance that converges with the 200 EMA. Should EUR/USD edge higher, resistance levels are noted at 1.3145, 1.3170 and 1.3210, while support levels lie at 1.3110, 1.3070 and 1.3030.

GBPUSD
FXstreet.com (San Francisco) - After trading a broad range between 1.5860 and 1.5968 overnight and ending the NA session at 1.5922 vs 1.5898, GBP/USD is moderately bid in Asia, last at 1.5935 from 1.5922 at the open, having traded up to 1.5940 so far.

Should the pair climb higher along with investor’s appetite for risk in the hours ahead, Valeria Bednarik, Chief Analyst at FXstreet.com identifies resistance levels at 1.5970, 1.6015 and 1.6060, and, support at 1.5920, 1.5880 and 1.5840. “The 1.6000 area has proven to be quite strong this year, keeping the upside limited, with a yearly high set at 1.6061, tops in case of a strong break of 1.5970 Tuesday high,” says the analyst.

Rabu, 11 April 2012

BERSABARLAH ANAK MUDA!

Hai Trader .... Jadilah trader yg sabar dan Realistis

Anda perlu bersabar dan memiliki harapan yang realistis tentang Pasar Forex. Yang benar adalah bahwa Forex adalah pasar yang sulit, dan kecuali Anda bekerja cerdas, Anda tidak akan mencapai hasil yang konsisten jika . bersabar sj gak bisa. Anda harus memperlakukan trading Forex sebagai bisnis dan Anda perlu bersabar. Untuk menjadi seorang trader profesional Anda harus sabar beberapa waktu. mungkin investasi kan waktu dulu buat belajar.. buat demo.... kalau di demo aja belum profit.. ya jangan di akun riil.... ini namanya sabar....! hehehehe
Jangan menetapkan tujuan tidak realistis. Jika Anda melakukannya, Anda akan frustrasi ketika Anda menyadari bahwa Anda tidak bisa untuk mencapainya.

Ketika anda mendefinisikan tujuan Anda dalam trading Forex, Jika Anda baru mulai di pasar Forex, mendefinisikannya sebagai tujuan mencapai keuntungan di akhir bulan. Tidak peduli apakah itu keuntungan besar atau tidak, tetapi jika Anda bisa mulai dengan keuntungan, Anda berada di jalur yang benar. Jika Anda baru mulai dan menetapkan tujuan seperti "Saya akan membuat $ 20K pada akhir bulan", Anda hanya bermimpi. Ini adalah jenis harapan yang tidak realistis yang menghancurkan sebagian besar pemula di Forex. Karena mereka menentukan tujuan yang tidak realistis, mereka mulai mengambil risiko besar.

Coba misalnya, saya modal aja 75 $.. smg akhir bulan bisa menjadi 100 $.. akan sy WD 25 $, akan sy kasihkan dulu buat guru saya... whuahahahahaha whuakakakakakakaa.....

Nanti sy puter... lgi.. kalau profit lgi menjadi 100 $ lgi.. maka akan saya WD buat beli sarung... dan peci.. mau rajin mengaji dah.. hehhehee.. aamiiiin...

INi misal tujuan yg realistis.... insya ALlah trading kita gak ngoyo.. santai dan hati2...Kalau sudah tidak realistis. Bagian terburuk adalah pada saat risiko besar menghancurkan account mereka, dan baru mereka tahu bahwa trading Forex adalah bukan peluang cepat kaya.

Sadarnya telat! whuakakaka

Kesabaran dan tujuan realistis benar-benar penting bagi seorang trader Forex. Jika anda mendefinisikan tujuan yang baik dan Anda memiliki kesabaran untuk bekerja dan meningkatkan strategi Anda, Anda berada di jalur yang benar. ..!!!

Rabu, 28 Maret 2012

RISK MANAGEMENT DALAM FOREX

By Rezanades

Tadinya saya menyangka bila dalam Trading kita  harus mendapatkan banyak posisi yang menang (winning positions )  untuk bisa menutupi jumlah loss saya dan menghasilkan profit dalam acc trading saya. Namun ternyata anggapan saya selama ini adalah salah. Sekarang dengan Risk Management yang baik, saya bisa mengalami 50% posisi rugi (loss positions )  dengan tetap menghasilkan 15% ROI atau Return On Investment.

Entry posisi yang  baik  harus diikuti dengan Risk Management yang baik. Seorang Trader bisa mendapatkan banyak winning positions  tetapi belum tentu  account tradingnya bertumbuh bila tidak dikawal oleh Risk Management yang baik.


Stop Loss dan Target Profit
Selalu memasang Stop Loss dan Target Profit secara disiplin. Yaitu merencanakan sedari awal dimana tempat Stop Loss dan Target Profit. Kemudian menahan posisi trading kita hingga mengenai salah satunya (SL atau TP ). Terkadang begitu posisi kita berjalan, emosi membuat kita untuk menggeser Stop Loss dan Target Profit kita sehingga menjadi berubah dari rencana awal. Salah satunya yang harus kita hindari adalah menggeser Stop Loss lebih besar dari rencana semula begitu harga berbalik kearah yang berlawanan dari posisi kita, hal ini dapat mengakibatkan kerugian yang lebih besar. Lalu menggeser Target Profit lebih besar dari rencana semula begitu harga bergerak kencang sesuai dengan arah posisi kita. Emosi karena begitu senangnya melihat posisi kita mendapat untung yang demikian cepat dan besar.  Karena Target digeser tidak berdasarkan pertimbangan rational melainkan emosinal belaka dapat berakibat Target terlalu jauh untuk dicapai. Sehingga begitu harga mulai kembali jenuh akhirnya kemudian dapat berbalik kearah yang berlawanan  dari posisi kita sehingga menghasilkan loss posisi.






RISK REWARD RATIO = 1:2
Prinsip Kedua dalam Risk Management kita adalah  Reward dalam posisi trading kita minimal  harus selalu 2 kali lipat jumlahnya dari yang kita resikokan. Atau bisa 3 kali atau 4 kali lipat dari jumlah yang kita resikokan. Inilah yang biasa disebut Risk Reward R : R = 1 : 2.

Yang disebut dengan Risk adalah jarak dari posisi entry kita dengan Stop Loss
Yang dimaksud dengan Reward adalah jarak dari posisi  entry kita dengan Target Profit.

Jadi contohnya misalnya kita memasang jarak antara entry level dengan stop loss adalah 30 pips. Maka jarak antara entry level dengan Target Profit harus 60 pips (minimal )

Lalu kemudian kita harus menentukan berapa % dari jumlah acc trading kita yang hendak kita resikokan. Saya tidak pernah merisikokan lebih dari 3% dari jumlah acc saya setiap kali membuka posisi dan saya berencana untuk disiplin dalam hal ini. Namun pilihan resiko ini tergantung dari selera masing- masing trader terhadap resiko, bisa 3%, bisa 4%, atau bahkan 6%.

Namun hal yang terpenting adalah kita harus nyaman dengan jumlah resiko yang kita tentukan sendiri dan konsisten dalam menerapkannya.

Contoh :
Misalnya bila kita mempunya acc Balance sebesar $10,000 maka jumlah uang yang kita resikokan setiap kali membuka posisi adalah 10,000 x 3% = $300. Lalu misalnya kita harus mengambil 90 pips untuk memasang Stop Loss kita, maka kita harus merubah volume kita agar jumlah resiko kita tetap berjumlah $300 untuk setiap kali membuka posisi.

Jadi perhitungannya adalah :
Dengan Margin 1: 100 rata- rata untuk nilai 1 pips adalah 10 USD. Sehingga :
300 USD/ (90 X 10USD) = 0,33 . Maka kita harus memasang volume trading kita menjadi 0,33 dalam entry posisi tersebut.  Dengan jarak Target Profit selalu 2 kali lipat dari Stop Loss nya yaitu 180 pips, maka Resiko kita adalah selalu Fix 300 USD dan Reward kita adalah selalu Fix 600 USD untuk setiap kali entry position.

*)Harap dicatat bahwa setiap pair memiliki nilai pips yang berbeda- beda. Saya hanya mengambil rata- ratanya saja bila 1 pips = 10 USD.



Bila kita memerlukan jumlah stop loss yang lebih besar misalnya 150 pips, maka perhitungannya adalah :

300 USD/(150 X 10 USD) = 0,2. Maka volume yang harus kita ambil adalah 0,2. Dengan jarak Target Profit selalu 2 kali lipat dari Stop Loss nya yaitu 300 pips,  maka Resiko kita adalah selalu Fix 300 USD dan Reward kita adalah selalu Fix 600 USD untuk setiap kali entry position. Walaupun jumlah pips dalam stop loss yang kita ambil bisa berubah- ubah.

Jadi apabila dengan Risk VS Reward (1:2) = 300 USD : 600 USD saya  andaikan melakukan 10 kali transaksi dan 50% dari 10 transaksi tersebut saya mengalami Loss positions. Maka perhitungannya adalah sebagai berikut :

  1. LOSS                =          -300
  2. LOSS                =          -300
  3. LOSS                =          -300
  4. LOSS                =          -300
  5. LOSS                =          -300
  6. PROFIT             =          600
  7. PROFIT             =          600
  8. PROFIT            =          600
  9. PROFIT            =          600
10.  PROFIT          =          600
TOTAL LOSS :    -1500
TOTAL PROFIT : 3000
TOTAL ROI : 1500 or 15% from USD 10,000 Balance

Dari perhitungan diatas kita dapat melihat bahwa walaupun setengah dari total transaksi saya mengalami kekalahan saya masih tetap mendapatkan keuntungan. Hal ini juga berarti adalah saya tidak mesti selalu benar dalam melakukan prediksi dan analysis, saya dapat memanage probabilitas saya untuk terus mendapatkan kemenangan walaupun setengah dari total posisi yang saya ambil mengalami kekalahan. Sebagaimana layaknya manusia normal yang tidak bisa meramal maka trading tidak mesti membuat forecasting (meramal ) yang selalu jitu tetapi bagaimana cara kita memanage probabilitas.

Bahkan walaupun 60% dari total transaksi saya mengalami kekalahan atau Loss positions saya masih tetap bisa mendapatkan keuntungan. Dengan demikian saya mengetahui bahwa dengan manajemen resiko ini probabilitas saya untuk mendapatkan kemenangan begitu besar dari seluruh total transaksi saya.
Strategy ini juga membuat saya merasa nyaman untuk berlama- lama menahan posisi saya. Karena saya tahu berapa probabilitas peluang saya. Trading pun menjadi sebuah aktivitas yang nyaman dan terkontrol.


Move Stop Loss into Break Even


Apabila harga bergerak searah dengan posisi kita dan mulai menghasilkan keuntungan maka ada saatnya untuk menaruh Stop Loss pada posisi entry kita. Sehingga apabila harga berbalik berlawanan dari posisi kita kerugian kita bisa menjadi 0.

Contoh : Semisal kita membuka posisi buy di EUR/USD di 1.3050 dengan SL 30 pips dan TP berjarak 60 pips. Apabila harga sudah bergerak searah dengan posisi kita dan sudah mencapai +30 pips, maka pindahkan Stop Loss kita menjadi 1.3050 hingga transaksi kita menjadi zero risk.


Meningkatkan Risk Reward Ratio dengan Teknik Stop Loss Break Even


Sebagaimana yang sudah saya singgung sebelumnya, meresikokan 3% capital untuk setiap kali transaksi adalah juga berarti menahan diri untuk tidak menambah posisi berikutnya walaupun kita melihat ada Signal lain yang timbul dalam Pair lain.

Apabila kita melihat signal untuk membuka posisi baru timbul, Kita hanya akan mengambil posisi baru tersebut apabila kita sudah berhasil memindahkan stop loss kita menjadi  break even. Dengan begitu secara probabilitas kita sudah menambah Risk Reward kita menjadi berlipat ganda.

Sebagaimana contoh berikut :

Posisi 1            Risk 300 USD  Reward 600 USD  ( Risk Reward Ratio 1 : 2 )
-----Berhasil memindahkan Stop Loss menjadi Break Even -----
Posisi 1            Risk 0               Reward 600 USD ( Risk Reward Ratio 0 : 2)
-----Timbul signal baru, ambil Posisi 2----
Posisi 2            Risk 300 USD   Reward 600 USD ( Risk Reward Ratio 1 : 2)
Total                Risk 300 USD   Reward 1200 USD (Risk Reward Ratio 1: 4)

Demikian semoga bermanfaat.

http://www.facebook.com/rezanades.ilhambintang